kuliner

Kuliner Memikat dengan Rasa Khas Mesir: Kuliner Kairo yang Berwarna

Mesir, negeri dengan sejarah yang kaya dan budaya yang megah, juga terkenal dengan kekayaan kuliner tradisionalnya yang beraneka ragam. Salah satu kota di Mesir yang menjadi pusat kuliner terkenal adalah Kairo, ibu kota yang bersemangat dan berwarna. Dari hidangan jalanan yang sederhana hingga hidangan istana yang mewah, Kairo menawarkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan bagi siapa pun yang berkunjung. Mari kita telusuri beberapa hidangan khas Mesir yang memikat dari kota Kairo yang berwarna ini.

1. Ful Medames

Ful Medames adalah hidangan sarapan klasik Mesir yang terbuat dari kacang kering yang direndam dan dimasak bersama bumbu-bumbu rempah, seperti bawang putih, jintan, dan seledri. Hidangan ini biasanya disajikan dengan telur rebus, irisan tomat, dan potongan lemon, serta roti pitab. Ful Medames adalah hidangan yang lezat dan mengenyangkan yang sering disajikan di warung-warung sarapan jalanan di seluruh Kairo.

2. Koshari

Koshari adalah hidangan nasi yang sangat populer di Mesir dan terutama di Kairo. Hidangan ini terdiri dari campuran nasi, lentil, pasta, dan bawang goreng, yang semuanya dicampur bersama dan disajikan dengan saus tomat dan saus pedas. Koshari adalah hidangan yang murah meriah dan lezat yang bisa ditemukan di banyak restoran dan warung makan di seluruh kota.

3. Mahshi

Mahshi adalah hidangan tradisional Mesir yang terdiri dari sayuran yang diisi dengan campuran nasi, daging cincang, dan rempah-rempah, seperti tomat, terong, dan paprika. Sayuran yang diisi kemudian dimasak dalam saus tomat atau kaldu dan sering disajikan dengan saus yogurt atau saus tomat. Mahshi adalah hidangan yang kaya akan rasa dan tekstur yang sering disajikan dalam hidangan utama di Kairo.

4. Hawawshi

Hawawshi adalah hidangan yang terdiri dari daging sapi cincang yang dibumbui dengan bawang putih, bawang merah, dan rempah-rempah, dan kemudian dimasukkan ke dalam roti pita dan dipanggang atau dipanggang hingga kecokelatan. Hidangan ini sering disajikan dengan irisan tomat, mentimun, dan saus pedas, dan merupakan camilan atau hidangan utama yang populer di Kairo.

5. Fattah

Fattah adalah hidangan tradisional Mesir yang terdiri dari lapisan nasi, roti pita, dan daging yang disiram dengan saus tomat dan saus yogurt. Hidangan ini sering disajikan pada perayaan dan acara khusus dan dianggap sebagai hidangan yang mewah dan istimewa di Kairo.

6. Umm Ali

Umm Ali adalah hidangan penutup klasik Mesir yang terdiri dari lapisan-lapisan roti puff pastry yang direndam dalam susu manis dan dicampur dengan kacang-kacangan, kismis, dan kacang almond. Hidangan ini kemudian dipanggang hingga kecokelatan dan disajikan panas-panas. Umm Ali adalah hidangan penutup yang lezat dan memuaskan yang sering disajikan di restoran-restoran dan kafe-kafe di Kairo.

7. Kebda Iskandarani

Kebda Iskandarani adalah hidangan tradisional Mesir yang terdiri dari hati sapi yang dipanggang dengan bawang, paprika, dan rempah-rempah, dan kemudian disajikan dengan roti pita dan saus pedas. Hidangan ini adalah camilan jalanan yang populer di Kairo dan merupakan pilihan yang populer bagi para penggemar daging organ.

Kesimpulan

Kairo, ibu kota yang sibuk dan bersemangat, adalah tempat yang sempurna untuk menjelajahi kekayaan kuliner tradisional Mesir. Dari hidangan sarapan klasik seperti Ful Medames hingga hidangan penutup manis seperti Umm Ali, Kairo menawarkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan bagi siapa pun yang mencari petualangan rasa yang berbeda. Jadi, jika Anda merencanakan perjalanan ke Mesir, pastikan untuk menyempatkan waktu untuk menjelajahi kelezatan kuliner yang memikat dari kota Kairo yang berwarna ini. Selamat menikmati!

Hi, I’m Bambang Wibawarta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *